Sebelum membahas tentang Teknologi Informasi, maka kita akan mengenal terlebih dahulu mengenai data dan informasi.
1. Data
Data merupakan sebuah “benda mentah” atau fakta mengenai sebuah objek seperti manusia, benda, konsep, peristiwa, keadaan, dan sebagainya yang dapat diolah menjadi sebuah informasi. Contoh data adalah teks, gambar, suara, dan video.
2. Informasi
Informasi merupakan data atau sekumpulan data yang telah diolah atau diproses sehingga memiliki makna di dalam konteksnya dan saling berhubungan. Sifat dari informasi ada 2, sempurna dan tidak sempurna.
Informasi bersifat sempurna apabila informasi tersebut adalah pasti, sedangkan informasi bersifat tidak sempurna apabila informasi tersebut mengandung ketidakpastian.
Informasi bisa didapatkan melalui observasi, kuesioner, kejadian, pemodelan, media massa, alat telekomunikasi, alat elektronik, dan lain-lain.
Karakteristik informasi yang baik adalah tepat waktu, akurat, mudah diakses, tidak mengandung unsure yang meragukan, berhubungan, dan berdasarkan fakta.
Adanya teknologi informasi dapat membentuk sebuah masyarakat informasi, dimana masyarakatnya lebih banyak yang bekerja dengan menggunakan teknologi informasi di bidang penanganan informasi daripada di bidang pertanian dan industri.
Abad Informasi ada 3 tahapan, yaitu :
a. Abad Pertanian, terjadi sebelum tahun 1800, dimana manusia masih bertani dan menggunakan tenaga manusia dan tangan.
b. Abad Industri, terjadi pada tahun 1800 – 1957, dimana sudah bekerja di pabrik dan telah menggunakan tenaga manusia dan mesin.
c. Abad Informasi, terjadi pada tahun 1957 – sekarang, dimana manusia telah menggunakan tenaga dan teknologi informasi.
Teknologi Informasi adalah sebuah teknologi atau ilmu yang berkaitan dengan seni dan sains yang dapat digunakan untuk mencatat, mengolah, mengambil, memberikan, membuat, mengubah, menyimpan, mengkomunikasikan, menyebarkan atau menerima informasi. Teknologi informasi sangat diperlukan, karena pengaruh globalisasi, komplektifitas tugas manajemen, perlunya response time yang cepat, tekanan persaingan bisnis, dan peningkatan layanan. Dengan teknologi informasi kita dapat memecahkan masalah, membuka kreatifitas, efektifitas dan efisiensi.
Teknologi Informasi memiliki tiga komponen, yaiti : Perangkat Keras(Hardware), Perangkat lunak(Software), dan Manusia(Brainware). Contoh media dari teknologi informasi adalah, komputer, ponsel, Fax, televisi, radio, dll.
1. Perangkat keras ( hardware )
Yaitu merupakan perangkat fisik yang membangun sebuah teknologi informasi. Contohnya : monitor, keyboard, mouse, printer, harddisk, memori, mikroprosesor, CD-ROM, kabel jaringan, antena telekomunikasi, CPU, dan peralatan I/O.
CPU sendiri terrdiri dari komponan utama, yaitu:
a. Arithmatic Logic Unit ( ALU ) ; yaitu untuk melakukan perhitungan.
b. Control Unit ( CU ) ; untuk mengontrol pemrosesaninstruksi dan perpindahan data dari satu bagian CPU ke bagian lainnya.
c. Interface Unit ; untuk meminadahkan instruksi dan data antara CPU dan perangkat keras lainnya.
2. Perangkat lunak ( software )
a. Arithmatic Logic Unit ( ALU ) ; yaitu untuk melakukan perhitungan.
b. Control Unit ( CU ) ; untuk mengontrol pemrosesaninstruksi dan perpindahan data dari satu bagian CPU ke bagian lainnya.
c. Interface Unit ; untuk meminadahkan instruksi dan data antara CPU dan perangkat keras lainnya.
2. Perangkat lunak ( software )
Yaitu merupakan program yang dibuat untuk keprluan khusus yang tersusun atas program yang menentukan apa yang harus dilakukan oleh komputer. Perangkat lunak dapat dibagi menjadi tiga, yaitu :
a. Perangkat lunak sistem, merupakan perangkat lunak yang dibuat khusus untuk dapat mengontrol semua perangkat keras, sehingga semua perangkat keras teknologi informasi dapat bekerja dengan kompak sebagai sebuah sistem yang utuh. Misalnya : Sistem Operasi Window, Linux, Unix, OS/2, dan FreeBSD.
b. Perangkat lunak bahasa pemrograman, merupakan perangkat lunak yang dapat digunakan untuk membuat program aplikasi maupun perangkat lunak sistem. Misalnya : Visual Basic, Delphi, Turbo C, Fortran, Cobol, Turbo Assembler, dan Java.
c. Perangkat lunak aplikasi, merupakan program jadi siap pakai yang dibuat untuk keperluan khusus. Misalnya untuk keperluan multimedia : ada perangkat lunak Jet Audio, Windows Media Player, Winamp, Real Player. Untuk keperluan aplikasi perkantoran : ada Microsoft Office dan Open Office yang terdiri atas beberapa program untuk berbagai keperluan seperti pengolahan kata, angka, data dan presentasi.
3. Manusia ( brainware )
Yaitu merupakan personel-personel yang terlibat langsung dalam pemakaian komputer, seperti Sistem Analis, Web Master, Web Disigner, Animator, Programmer, Operator, User dan lain-lain. Terdapat berbagai peran yang dapat dilakukan manusia dalam bagian sistem komputer, antara lain :
a. Analis sistem, berperan melakukan analisis terhadap masalah yang dihadapi, serta merancang solusi pemecahannya dalam bentuk program komputer.
a. Analis sistem, berperan melakukan analisis terhadap masalah yang dihadapi, serta merancang solusi pemecahannya dalam bentuk program komputer.
b. Programmer, berperan menerjemahkan rancangan yang dibuat analis kedalam bahasa pemrograman sehingga solusi dapat dijalankan komputer.
c. Operator berfungsi menjalankan komputer berdasarkan instruksi yang diberikan.
d. Teknisi, bertugas merakit atau memelihara perangkat keras komputer, dan lain-lain.
Selain Hardware, Software dan Brainware, ada juga Firmware dan Infoware. Firmware adalah perangkat lunak yang “ditanamkan” ke dalam perangkat keras secara semi-permanen. Infoware adalah sebuah servis dan solusi mengenai teknologi informasi.
Penerapan Teknologi Informasi antara lain di bidang industri, perikanan, pendidikan, kesehatan, pemerintah, hiburan, dan lain-lain.